Kebijakan pemerintah wajib AIS di kapal diatas 30GT yang tadinya dijadwakan pada tanggal 20 agustus 2019, mundur enam bulan sampai februari 2020. Kewajiban pemasangan ais tersebut tetap di jalankan hanya sanksinya saja yang mundur. Banyak pertimbangan pemerintah memundurkan kebijakan tersebut, antara lain :
- Kurangnya edukasi manfaat dan pentingnya AIS untuk keselamatan
- Ketersediaan produk di pasar masih terbatas ( harus import )
- Surat surat kapal banyak yang belum lengkap untuk keperluan memasang AIS
Bulan agustus banyak pemilik atau owner kapal mencari dan berniat membeli AIS lantaran kebijakan pemerintah tersebut. Mereka takut kapal mereka tidak bisa beroperasi karena kapal mereka belum terpasang AIS. Permintaan produk untuk AIS kapal meningkat dan produk yang beredar masih sangat terbatas. Banyak pihak ambil kesempatan dan memanfaatkan keadaan untuk menjual AIS dengan harga tinggi.
Dengan banyaknya faktor tersebut pemerintah mengundur sanksi atas kewajiban pemasangan AIS enam bulan terhitung dari tanggal 20 agustus 2019. Para pemilik kapal bisa menyiapkan dari jauh jauh hari untuk mendapatkan ais yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka. Bagi pemilik kapal yang belum memiliki call sign atau MMSI memiliki cukup waktu untuk mengurus syarat yang dibutuhkan untuk mengaktifkan AIS.
AIS yang beredar dipasaran memiliki harga yang cukup mahal, hal ini dikarenakan jumlahnya yang sedikit dan ketersediaan barang terbatas. Selain itu AIS tersebut harus diimport dan memerlukan biaya biaya tambahan seperti biaya import, bea cukai dll. Kemungkinan akan terjadi lonjakan harga sebelum februari 2020 nanti, seperti yang terjadi di bulan agustus kemarin.
Untuk mengatasi masalah diatas, pernika.com dibawah naungan PT CIPTA PERNIKA NUSANTARA sedang mengerjakan AIS buatan sendiri. Tujuan kami untuk memenuhi kebutuhan AIS di Indonesia, banyak kapal belum terpasang AIS. Jika tidak dipasang, kapal-kapal tersebut tidak bisa beroperasi dengan aman dan nyaman. AIS Class b yang akan jadi di bulan November nanti dipastikan memiliki harga yang terjangkau dibanding AIS import lainnya. Harga yang murah bukan karena kualitas yang diturunkan, melainkan karena AIS ini dibuat di Indonesia sehingga tidak memerlukan biaya import dan bea cukai. Dengan memakai produk kami anda ikut serta mendukung dan bangga memakai produk karya bangsa Indonesia.